Sabtu, 22 Oktober 2011
Kata-kata Bijak
* Damai adalah pemberian Tuhan, tetapi kita turut menentukan untuk bisa merasakannya atau tidak.
* Perbedaan adalah berkat, tetapi menjadi berbahaya kalau kita tidak mempunyai Kasih.
* Mau menjadi seorang imam, seorang Lewi atau seorang Samaria yang baik hati adalah pilihan bukan ketetapan.
* Kebaikan hati memunculkan sukacita dan menjadi pendorong orang lain untuk memuliakan Tuhan.
* Baik tidaknya hari-hari kita tergantung bagaimana kita mengisi hari-hari tersebut.
* Tanpa keberanian berubah, seseorang tidak akan mengalami kemajuan.
* Lidah dan mulut yang tidak dikontrol bisa menjadi sumber malapetaka.
* Apapun yang kita lakukan tanpa perhatian penuh tidak akan mendatangkan hasil yang maksimal.
* Sebagai tempat "berteduh" burung butuh sarang, laba-laba butuh jaring dan manusia butuh sahabat.
= Mansor Oct.
Minggu, 16 Oktober 2011
(T_T)
Maaf,, sering mengabaikan Mu. Aku terlalu sibuk pada seseorang yang ku kira itu cinta. Aku baru tahu, Kau lah cinta sesungguhnya. Yang menyiapkan hadiah istimewa setiap hari, bahkan dihari bukan ultang tahun ku sekalipun.
Kau mendengarkan ceritaku, saat orang-orang merasa bosan.
Kau bahkan memelukku saat semua orang menjauh.
Kau menggendongku, saat Kau sendiri merasa letih.
Yesus, Aku ingin... ingatkan aku akan ini, setiap ku mulai menjauh dari Mu.
Tak mau buat Mu sedih lagi.
Sabtu, 15 Oktober 2011
Perkataan Yang Memberkati
“Janganlah ada perkataan kotor keluar dari mulutmu, tetapi pakailah perkataan yang baik untuk membangun, di mana perlu, supaya mereka yang mendengarnya, beroleh kasih karunia.” (Ef 4:29).
Lidah merupakan anggota tubuh yang sulit dikendalikan. Banyak orang yang sulit mengendalikan lidah didalam berkata-kata, sehingga kata-kata sia-sia dan tidak membangun meluncur begitu saja. Apalagi jika sudah dikuasai emosi, jarang sekali bisa berpikir panjang sebelum berkata-kata. Kata-kata kotor yang sia-sia yang dimaksud adalah:
~ Fitnah dan gosip. Fitnah adalah perkataan bohong atau tidak didasari kebenaran, yang sengaja disebarkan dengan maksud menjelekkan dan merusak nama baik seseorang. Sedangkan gosip adalah pergunjingan, cerita atau obrolan negatif tentang seseorang. Menfitnah dan bergosip adalah kebiasaan yang tidak baik, karena kita menuduh dan menghakimi seseorang. Orang yang difitnah dan digosipkan akan terluka hatinya. Jika sudah begitu, bukankah kita sudah menjadi batu sandungan melalui perkataan kita?
~ Cemooh dan hinaan. Ada orang yang berpikir bahwa mencemooh dan menghina seseorang itu adalah wajar. Alasannya adalah ‘saya kan cuma bercanda.’ Kita tidak tahu isi hati seseorang, juga situasi yang sedang ia hadapi. Cemooh dan hinaan yang sekalipun dilakukan dengan bercanda, bisa membuat seseorang tersinggung bahkan marah. Bercandalah sewajarnya, jangan sampai kata-kata kita menjurus pada penghinaan terhadap seseorang.
~ Makian. Makian merupakan kata-kata kasar dan jahat yang diucapkan seseorang karena sedang dibakar emosi atau marah.
Bagaimanapun sulitnya menjaga lidah, kita harus berusaha mengendalikan perkataan kita. Hendaklah kta-kata yang keluar dari mulut kita adalah kata-kata yang membangun dan memberkati sesama. Mintalah agar Roh Kudus memampukan kita untuk mengucapkan kata-kata yang baik dari perbendaharaan hati kita.
* ManSor, Oct.
Lidah merupakan anggota tubuh yang sulit dikendalikan. Banyak orang yang sulit mengendalikan lidah didalam berkata-kata, sehingga kata-kata sia-sia dan tidak membangun meluncur begitu saja. Apalagi jika sudah dikuasai emosi, jarang sekali bisa berpikir panjang sebelum berkata-kata. Kata-kata kotor yang sia-sia yang dimaksud adalah:
~ Fitnah dan gosip. Fitnah adalah perkataan bohong atau tidak didasari kebenaran, yang sengaja disebarkan dengan maksud menjelekkan dan merusak nama baik seseorang. Sedangkan gosip adalah pergunjingan, cerita atau obrolan negatif tentang seseorang. Menfitnah dan bergosip adalah kebiasaan yang tidak baik, karena kita menuduh dan menghakimi seseorang. Orang yang difitnah dan digosipkan akan terluka hatinya. Jika sudah begitu, bukankah kita sudah menjadi batu sandungan melalui perkataan kita?
~ Cemooh dan hinaan. Ada orang yang berpikir bahwa mencemooh dan menghina seseorang itu adalah wajar. Alasannya adalah ‘saya kan cuma bercanda.’ Kita tidak tahu isi hati seseorang, juga situasi yang sedang ia hadapi. Cemooh dan hinaan yang sekalipun dilakukan dengan bercanda, bisa membuat seseorang tersinggung bahkan marah. Bercandalah sewajarnya, jangan sampai kata-kata kita menjurus pada penghinaan terhadap seseorang.
~ Makian. Makian merupakan kata-kata kasar dan jahat yang diucapkan seseorang karena sedang dibakar emosi atau marah.
Bagaimanapun sulitnya menjaga lidah, kita harus berusaha mengendalikan perkataan kita. Hendaklah kta-kata yang keluar dari mulut kita adalah kata-kata yang membangun dan memberkati sesama. Mintalah agar Roh Kudus memampukan kita untuk mengucapkan kata-kata yang baik dari perbendaharaan hati kita.
* ManSor, Oct.
Langganan:
Postingan (Atom)